NIM ini adalah ratio yang digunakan
untuk mengetahui kemampuan manajemen bank dalam hal terutama dalam hal
pengeolaan aktiva produktif sehingga bisa menghasilkan laba bersih.
Pendapatan bungan bersih itu sendiri
bisa dihitung dengan cara pendapatan bunga dikurangi beban bunga.
Ratio ini sangat dibutuhkan dalam
pengelolaan bank dengan baik sehingga bank-bank yang bermasalah dan mengalami
masalah bisa diminimalisir.
Semakin besar ratio maka hal ini
akan mempengaruhi pada peningkatan pendapatan bunga yang diperoleh dari aktiva
produktif yang dikelola oleh pihak bank dengan baik.
Dengan demikian, resiko yang
seringkali menimbulkan masalah dalam bank bisa dihindari. Bagaiamanapun juga,
pengelolaan dan manajemen yang baik disetiap kegiatan operasional bank memang
sangat dibutuhkan sehingga bank bisa berada dalam kondisi yang lebih aman.
Untuk menghitung ratio ini, anda
bisa menggunakan rumus berikut :
- NIM = aktiva produktif x 100% pendapatan dari bunga bersih
Mengetahui apa itu net interest
margin beserta manfaatnya untuk dunia perbankan merupakan hal yang harus
dilakukan.
Di dunia perbankan, NIM merupakan
ukuran untuk membedakan antara bunga pendapatan yang diperoleh bank atau
mungkin lembaga keuangan dan jumlah bunga yang diberikan kepada pihak pemberi
pinjaman.
Hal ini sebenarnya serupa dengan
margin kotor perusahaan non-financial sehingga masih diperlukan perhitungan
lagi secara lebih matang.
Berbicara lebih jauh mengenai apa
itu net interest margin, ini artinya kita memang sangat perlu untuk membahas
lebih lanjut mengenai margin bunga bersih yang telah kita singgung sebelumnya.
Dalam hal ini bunga bersih memang
mirip dengan konsep yang diguankan untuk meyebarkan bunga bersih. Meskipun
demikian perlu anda ketahui bahwa penyebaran bunga bersih adalah selisih
rata-rata nominal antara pinjaman yang diberikan dan suku bunga pinjaman yang
dibebankan. Dalam hal ini aktiva produktif dan juga dana yang dipinjam bisa
menjadi hal yang berbeda termasuk juga dalam volume.
Akibatnya, margin bunga bersih bisa
lebih tinggi atau mungkin juga bisa lebih rendah jika dibandingkan dengan bunga
bersih. Apapun itu, hal-hal tersebut harus diperhitungan secara lebih detail
sehingga pihak bank tetap bisa mendapatkan keuntungan.
Tujuan mengetahui apa itu net
interest margin
Bagi mereka yang sedang bergelut dibidang perbankan, pastinya hal ini menjadi hal yang sangat penting terutama bagi mereka yang menjadi bagian dari pengelola bank. NIM itu sendiri bertujuan untuk melakukan evaluasi bank dalam mengelola berbagai resiko yang mungkin terjadi pada suku bunga.
Ini artinya ketika suku bunga
berubah, maka pendapatan dan biaya bunga juga akan berubah. NIM itu sendiri juga
merupakan ratio yang sangat erat kaitannya dengan kemampuan bank dalam
melakukan manajemen untuk mengelola aktiva produktif sehingga bisa menghasilkan
bunga bersih.
Sebagaimana yang telah kita bahas
sebelumnya bahwa bunga bersih diperoleh dari pendapatan bunga yang dikurangi
beban bunga. Semakin besar ratio ini maka pastinya akan membantu meningkatkan
pendapatan bunga atas aktiva produktif yang telah dikelola bank dengan baik.
Melalui cara inilah yang bisa
digunakan sebagai srategi dalam mewujudkan bank yang sehat dan terhindar dari
berbagai masalah yang mungkin terjadi. Jadi ketika bank sudah bisa mampu
mengelola aktiva produktifnya hingga bisa menghasilkan bunga bersih ini artinya
kemampuan manajemen bank dengan menerapkan NIM sudah berjalan dengan baik.
Sumber :
http://ahlipresentasi.com/memahami-apa-itu-net-interest-margin-dan-tujuannya/
No comments:
Post a Comment